Cuaca Jakarta Diprakirakan Cerah Sepanjang Hari

Cuaca Jakarta Diprakirakan Cerah Sepanjang Hari

Cuaca Jakarta Cerah

Cuaca Jakarta diperkirakan cerah sepanjang hari ini,Sabtu (12/7/2025). Demikian informasi berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

BMKG menyebutkan, kondisi cerah akan menyelimuti seluruh wilayah Jakarta sepanjang hari. Baik itu Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara. 

Kondisi serupa juga akan terjadi di daerah Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur. Sementara suhu udara di Jakarta diperkirakan berada pada kisaran 24 hingga 32 derajat celcius, dengan tingkat kelembaban antara 51 hingga 90 persen.�

Untuk mengantisipasi cuaca yang cenderung panas dan lembab, warga disarankan untuk mengenakan pakaian yang nyaman, mengonsumsi cukup air putih, serta melindungi diri dari paparan sinar matahari langsung jika berada di luar rumah dalam waktu lama.

Breaking News! Kejagung Tetapkan 9 Tersangka

Breaking News! Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Baru Korupsi Pertamina, Salah Satunya Riza Chalid

Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Baru Korupsi Pertamina, Salah Satunya Riza Chalid

Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

Salah satu tersangka adalah Mohammad Riza Chalid (MRC) selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa dan PT Orbit Terminal Merak (OTM).

Riza Chalid merupakan ayah kandung Muhammad Kerry Andrianto Riza (MKAR) yang sebelumnya ditetapkan sebagai salah satu tersangka dalam kapasitasnya sebagai beneficial owner PT Navigator Khatulistiwa.

“Dari hasil penyidikan tim penyidik menyimpulkan telah diperoleh alat bukti yang cukup untuk menetapkan sembilan tersangka,” kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejaksaan Agung, Abdul Qohar dalam jumpa pers di Kejagung, Jakarta, Kamis (10/7/2025).

Kejagung juga menetapkan AN selaku Vice President Supply dan Distribusi Pertamina 2011-2015, HB selaku Direktur Pemasaran Niaga PT Pertamina 2014, TF. Kemudian tersangka DS, AS, HW, MH, dan IP.

“Masing-masing tersangka tersebut telah melakukan berbagai penyimpangan yang mengakibatkan kerugian negara,” pungkasnya.

Momen Hasto Tiup Lilin Rayakan Ulang Tahun Usai

Momen Hasto Tiup Lilin Rayakan Ulang Tahun Usai Bacakan Pleidoi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto merayakan ulang tahun bersama massa pendukungnya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyantosempat merayakan ulang tahun bersama massa pendukungnya di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (10/7/2025). Momen itu terjadi usai Hasto membacakan nota pembelaan atau pleidoi.

Usai pembacaan pleidoi, Majelis Hakim menunda sidang untuk sementara. Di momen itu, Hasto kemudian keluar dari Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Saat keluar, Hasto disambut pendukungnya yang telah menyanyikan lagu ‘Selamat Ulang Tahun’. Tak lama, Hasto kemudian digiring pendukungnya menuju lantai bawah area kantin.

Ternyata di lokasi itu sudah ada pendukung lainnya yang telah menunggu. Bahkan mereka terlihat membawa beberapa kue dan lilin yang menyala.

Hasto kemudian disambut nyanyian kembali dan langsung dipersilakan untuk meniup lilin. Hasto kemudian mengindahkan permintaan pendukungnya.

Setelahnya, Hasto terlihat mengucapkan terima kasih dan menyalami para pendukungnya. Selama proses itu, istrinya, Maria Stefani Ekowati, juga terlihat mendampingi.

Istana: Tidak Benar Prabowo Tugaskan Gibran Berkantor di Papua

Istana: Tidak Benar Prabowo Tugaskan Gibran Berkantor di Papua

Istana: Tidak Benar Prabowo Tugaskan Gibran Berkantor di

Pihak Istana menegaskan bahwa kabar yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua adalah tidak benar.

Demikian diutarakan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/7/2025).

“Jadi kami mau meluruskan bahwa tidak benar yang disampaikan atau yang berkembang di publik bahwa Bapak Presiden menugaskan,” kata Prasetyo.

Prasetyo menyebut, Undang-Undang Tentang Otonomi Khusus (Outsus) Papua mengatur mengenai percepatan pembangunan Papua. Hal itu dikoordinasikan atau diketuai oleh wapres.

“Di situ secara eksplisit bahwa percepatan pembangunan Papua itu adalah dikoordinatori, diketuai oleh wakil presiden,” ujarnya.

Momen Bersejarah, Prabowo Foto Bareng Pemimpin Negara Anggota BRICS

Momen Bersejarah, Prabowo Foto Bareng Pemimpin Negara Anggota BRICS

Presiden Prabowo Subianto foto bareng pemimpin negara anggota BRICS

Momen bersejarah tercipta saat Presiden Prabowo Subianto menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)BRICS 2025 di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, Minggu 6 Juli 2025. Untuk pertama kalinya, Prabowo tampil bersama para pemimpin negara anggota BRICS sejak Indonesia menjadi anggota pada 6 Januari 2025.

Prabowo mengenakan setelan jas dipadukan dasi biru serta peci hitam, menjadi ciri khas pemimpin Indonesia hadir di KTT BRICS Brasil. Kehadiran Prabowo pada KTT yang mengusung tema “Strengthening Global South Cooperation for More Inclusive and Sustainable Governance” ini menjadi salah satu langkah penting dalam menghadapi tantangan geopolitik dan geostrategis global.

Setibanya di lobi VVIP MAM, Prabowo disambut jajaran pasukan kehormatan sebagai bentuk penghormatan terhadap kepala negara yang hadir. Sebelumnya, para pemimpin delegasi negara telah tiba dan menerima sambutan serupa dimulai dari Republik Islam Iran, disusul India, Mesir, Persatuan Emirat Arab (PEA), Afrika Selatan, Federasi Rusia, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), dan Ethiopia.

Prabowo kemudian diarahkan menuju tempat berlangsungnya rangkaian utama KTT BRICS dan disambut secara langsung Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva selaku Ketua BRICS 2025. Kedua pemimpin negara tampak berjabat tangan dan saling berpelukan hangat seraya berbincang singkat dan dilanjutkan dengan sesi foto bagi kedua kepala negara tersebut.

Prabowo Tiba di KTT BRICS, Dapat Pelukan Hangat dari Presiden Brasil

Prabowo Tiba di KTT BRICS, Dapat Pelukan Hangat dari Presiden Brasil

Prabowo Tiba di KTT BRICS, Dapat Pelukan Hangat dari Presiden Brasil

Presiden Prabowo Subianto
 mendapatkan pelukan hangat dari Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva setibanya di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS, Rio de Janeiro, Brasil, Minggu (6/7/2025).

Dilihat dari YouTube Prabowo Subianto, tampak Presiden Prabowo mengenakan setelan jas berwarna abu-abu dengan dasi berwarna biru dan peci hitam, yang menjadi ciri khas pemimpin Indonesia. Sementara, Presiden Brasil sebagai tuan rumah tampak satu per satu menyambut kedatangan Kepala Negara yang hadir pada KTT BRICS kali ini.

Sementara, menurut informasi Presiden Prabowo juga para pemimpin BRICS akan membahas sejumlah isu politik dan keamanan global, seperti konflik yang berkepanjangan di berbagai kawasan, reformasi tata kelola global dan penguatan multilateralisme.

Dikutip dari laman resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, para Pemimpin BRICS juga akan mengangkat berbagai permasalahan dan peluang kerja sama ekonomi dan keuangan, serta isu-isu lainnya seperti tata kelola Artificial Intelligence, lingkungan dan aksi iklim, serta kesehatan global.

“Presiden Prabowo yang hadir untuk pertama kalinya akan menggunakan kesempatan ini untuk menyuarakan sikap dan posisi Indonesia sebagai “bridge-builder” (pembangun jembatan, red) dalam berbagai isu global dan upaya kolektif di tengah situasi dunia yang semakin tidak menentu,” tulis keterangan Kemlu RI.

Sebagai negara yang tergabung dalam Global South sekaligus anggota G20, Indonesia akan memanfaatkan forum BRICS sebagai platform untuk memperjuangkan kerja sama global yang lebih adil dan inklusif, serta memajukan kepentingan nasional dalam berbagai bidang ekonomi, keuangan, pendidikan dan teknologi.

Kronologi Lengkap Operasi Senyap TNI Tewaskan Komandan KKB dan Barang Bukti yang Disita

Kronologi Lengkap Operasi Senyap TNI Tewaskan Komandan KKB dan Barang Bukti yang Disita

Kronologi Lengkap Operasi Senyap TNI Tewaskan Komandan OPM dan Barang Bukti yang Disita

 Koops Habema TNI menggelar operasi senyap di KampungBaitapa, Distrik Baitapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Komandan Batalyon Kodap VIII Soanggama Intan Jaya Papua Tengah, Enos Tipagau tewas saat baku tembak dengan pasukan khusus.

Kronologi kejadian bermula pada Sabtu dini hari (5/6), anggota mendapatkan informasi dari Masyarakat tentang keberadaan OPM. Aparat TNI melakukan pengejaran ke arah ketinggian yang digunakan sebagai jalur pelolosan.

Pada pukul 07.16 WIT, prajurit TNI berhasil melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap target, yang mengakibatkan Enos Tipagau tewas di lokasi. Tidak ada korban dari pihak TNI maupun masyarakat sipil.

“Enos Tipagau tercatat dalam daftar pelaku kekerasan bersenjata di Intan Jaya,” ujar Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi dalam keterangannya kepada Okezone, Minggu (6/7/2025).

1.Kelompok Enos Tipagau Bunuh Warga

Enos bertanggung jawab atas serangkaian aksi brutal, seperti penembakan warga sipil termasuk petani, pekerja bangunan, dan tokoh agama lokal.

“Bahkan, kelompoknya kerap membunuh masyarakat asli Papua yang mendukung kehadiran negara, tanpa ragu sedikit pun,”ujar Kristomei.

Selain itu, KKB Papua Enos Tipagau juga melakukan pembakaran rumah warga, honai adat, sekolah, dan puskesmas.

“Mereka menyandera warga serta tenaga kerja proyek infrastruktur, menyiksa, menjadikan mereka tameng hidup, hingga membunuh secara kejam untuk menimbulkan propaganda ketakutan,”ungkapnya.

“Tidak hanya itu, mereka juga sering melancarkan serangan mendadak ke pos TNI-Polri dengan melibatkan remaja dan anak muda sebagai tameng tempur,”sambungnya.

2.KKB Papua Sebar Propaganda

Dalam setiap aksinya, KKB Papua menyebarkan propaganda provokatif, hoaks, dan video manipulatif untuk membakar sentimen anti-pemerintah dan memecah belah persatuan bangsa.

“Tindakan biadab mereka bukan hanya mengancam keamanan nasional, tetapi juga menghancurkan masa depan masyarakat Papua itu sendiri,”ungkapnya.

TNI berharap tewasnya Enos Tipagau menjadi momentum penting dalam melemahkan jaringan teror bersenjata Kodap VIII Soanggama, sekaligus membuka ruang damai dan percepatan pembangunan di tanah Papua.

Fantastis! PPATK Temukan 25 Ribu Rekening Terkait Judol

Fantastis! PPATK Temukan 25 Ribu Rekening Terkait Judol, Saldonya Rp1 Triliun

Ilustrasi judi online 

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan 25 ribu lebih rekening yang diduga terkait dengan judi online (judol). Puluhan ribu rekening tersebut memiliki saldo mencapai Rp1 triliun.�

Kepala PPATK, Ivan Yustiavanda menyatakan, jumlah itu berdasarkan data dari 2023 hingga sekarang. “Sejak 2023 sampai dengan saat ini, lebih dari 25 ribu rekening dengan saldo lebih dari Rp1 triliun,” kata Ivan kepada Okezone, Sabtu (5/7/2025). 

Ivan menegaskan, terus berupaya memberantas praktik judol. Bahkan, pihaknya melakukan kerja sama lintas lembaga guna mewujudkan Asta Cita dalam memberangus judol. 

“Keberadaan judol di tengah masyarakat, dampak sosialnya akan merusak dan ancaman capital outflow atau pelarian uang ke luar negeri yang merugikan ekonomi Indonesia,” ujarnya. 

Sebelumnya, PPATK selama 2024 mendapati puluhan ribu rekening hasil jual beli yang digunakan untuk keperluan judol. Selain itu, ditemukan juga rekening atas nama orang lain untuk menampung dana hasil tindak pidana penipuan, perdagangan narkotika, dan berbagai kejahatan lainnya. 

“Pada tahun 2024 terdapat lebih dari 28.000 rekening yang berasal dari jual beli rekening yang digunakan untuk deposit perjudian online,” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Minggu 18 Mei 2025.

Detik-Detik Menegangkan KMP Tunu Pratama Jaya Sebelum Tenggelam di Selat Bali

Detik-Detik Menegangkan KMP Tunu Pratama Jaya Sebelum Tenggelam di Selat Bali

Detik-detik menegangkan KMP Tunu Pratama Jaya sebelum tenggelam di Selat Bali

Detik-detik kapal feri KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di Selat Bali terekam jelas dalam ingatan salah satu penumpang. Saat itu, ombak di Selat Bali sedang dalam kondisi tinggi.�

Terjangan ombak membuat air masuk ke dalam dek kapal tempat kendaraan terparkir. Terlihat dari rekaman video yang beredar di media sosial (medsos) yang terkonfirmasi itu merupakan video KMP Tunu Pratama Jaya sebelum tenggelam.

Tampak memang air sudah mulai masuk ke dalam dek bawah tempat kendaraan parkir. Tingginya gelombang yang mengguncang membuat sebuah truk bergoyang-goyang, mengikuti gerakan kapal yang diombang – ambing oleh ombak. Banyak penumpang yang mulai berteriak-teriak panik karena diguncang ombak.

Samsul Hidayat, salah satu korban selamat menuturkan, saat itu memang kapal baru berlayar sekitar 30 menit dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk Bali. Ketika kapal di tengah Selat Bali, tiba-tiba ombak besar menghantam.

Posisi di tengah sudah mulai tinggi gelombang, air masuk ke kapal,” kata Samsul Hidayat, ditemui di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Kamis malam.

Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Tuntutan Hari Ini

Hasto Kristiyanto Jalani Sidang Tuntutan Hari Ini

Terdakwa Hasto Kristiyanto

Persidangan kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW)
anggota DPR RI, dan perintangan penyidikan dengan terdakwa Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto kembali berlanjut.�

Hari ini, Hasto dijadwalkan untuk mendengarkan surat tuntutan jaksa. Hal itu sebagaimana termuat dalam sistem informasi penelusuran perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. 

“Kamis, 3 Juli 2025 tuntutan penuntut umum,” tulis SIPP, Kamis (3/7/2025). 

Disebutkan, sidang itu dijadwalkan di ruang Muhammad Hatta Ali pada pukul 10.00 WIB. 

Jaksa KPK Siap Bacakan Surat Tuntutan Hasto

Jaksa KPK menyatakan sudah menyusun berkas tuntutan Hasto. Surat tuntutan pun siap dibacakan. 

“Kami, tim jaksa telah menyiapkan surat tuntutan terdakwa Hasto Kristiyanto dan siap membacakannya besok (3/7/),” kata Jaksa KPK, Rio Vernika Putra kepada wartawan, Rabu (2/7/2025). 

Diketahui, Hasto Kristiyanto didakwa melakukan Perintangan penyidikan kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI yang menyeret buronan Harun Masiku.�