
Penguatan ini didorong oleh data inflasi Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan dan meningkatkan optimisme pemangkasan suku bunga Federal Reserve.
Bursa saham Amerika Serikat (AS), Wall Street, ditutup menguat pada perdagangan Selasa waktu setempat. Penguatan ini didorong oleh data inflasi Amerika Serikat yang lebih rendah dari perkiraan dan meningkatkan optimisme pemangkasan suku bunga Federal Reserve bulan depan.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 483,52 poin atau 1,10 persen menjadi 44.458,61, S&P 500 menguat 72,31 poin atau 1,13 persen ke level 6.445,76, sementara Nasdaq Composite melonjak 296,50 poin atau 1,39 persen ke 21.681,90. Indeks S&P 500 dan Nasdaq mencetak rekor tertinggi baru.
Biro Statistik Tenaga Kerja AS (BLS) mencatat laju inflasi konsumen (CPI) Juli naik 2,7% secara tahunan, sama dengan Juni dan di bawah perkiraan 2,8%.
Secara bulanan, CPI meningkat 0,2% sejalan dengan ekspektasi dan lebih rendah dari kenaikan 0,3% pada bulan sebelumnya. Sementara itu, inflasi inti (core CPI) tercatat 3,1% yoy, sedikit di atas perkiraan 3,0%.
Data ini menambah keyakinan pasar bahwa The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan September, dengan peluang kini mencapai sekitar 90%. Laporan tersebut juga dipandang mampu meredakan kekhawatiran bahwa kebijakan tarif Presiden Donald Trump akan memicu lonjakan inflasi.